27 September 2011

Long way to get happy

Hari ini, sudah 7 tahun 2 bulan satu minggu dan 1 hari gw menjalani kehidupan pernikahan. Kurun waktu yang tidak sebentar menurut gw. Dan, sudah selama itu pula kehidupan pernikahan kami ini belum juga dikaruniai dengan keturunan, tidak satupun..Menyedihkan? bisa ya dan bisa juga tidak.  Ya, karena mana ada sih pasangan yang menikah tidak memiliki keinginan mempunyai keturunan? jarang ya gw rasa. kalaupun ada, prosentasenya hanya sedikit. Sebagai pasangan normal, tentunya kami (terutama saya) teramat sangat ingin merasakan (yang katanya) menjadi seorang wanita sempurna dengan mengalami proses hamil, melahirkan, menyusui dan merawat anak. Walau sejujurnya, gw sadar kok bahwa memiliki keturunan itu adalah kuasa sang Ilahi. Walau sebesar apapun usaha yang ditempuh dan sebanyak apapun uang dikeluarkan untuk bisa memiliki keturunan tapi jika sang Ilahi tidak (belum) mengizinkan untuk memiliki keturunan, maka hal itu akan menjadi mustahil. Sound sad, but it's true.

Tidak akan menjadi hal yang menyedihkan apabila terus berfikir positif. Selalu berusaha mengambil hikmah dari setiap peristiwa yang dilalui dan bersyukur selalu atas segala berkah yang diterima. Karena, dengan belum diberi keturunan, maka kami bisa bekerja dengan fokus dan menjalankan bisnis sebaik-baiknya dengan berbagai rintangan dan halangan yang terjadi. ;)). Dengan begitu, kita bisa menabung hingga akhirnya tidak lagi bergantung kepada orang tua. Yang ada, justru kita bisa membahagiakan orang tua kita..!! :)

Sedih..?? gak mau munafik ya gw. Of course, absolutely, no doubt..!! apalagi saat gw jalan ke mall dan melihat orang/pasangan yang membawa anaknya jalan-jalan. they're seems so happy and the world like belong to them only. Ditambah, saat ini teman-teman gw satu persatu beranjak menikah dan langsung hamil dan melahirkan. oohhh...feel like life is so unfair...*sedot ingus bukan karena nagis, tapi emang lagi pilek..*

Eits, tapi jangan salah. Jangan dikira selama pernikahan kami ini kami tidak berusaha loh yaaa....sejak awal pernikahan pun gw udah konsultasi ke dokter SpOG loh. Tapiiii...ya itu, karena emang awalnya belum niat, maka sesi konsultasi ke SpOG nya juga gak total walau tetep ngejalanin terapi yang dikasih.*untuk cerita treatment SpOG akan gw buat terpisah yaaa* Banyak sudah terapi yang gw jalanin salama 7 tahun ini. Namun apa daya, jikalau sang Ilahi memang belum mengizinkan kami, kami hanya bisa pasrah dan berserah diri saja kepada Nya. ;))





26 September 2011

no title..

so many things i would write, but i just don't know how to write and from where i should start.. :(
It's seems so confusing me, but i have stay strong and believe in my faith to through all this..just relax, take a deep breath dan say insya Allah... :)